This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

July 9, 2012

Setting Mikrotik RB750 Dengan Winbox

Setting Mikrotik RB750 Dengan Winbox

Okt 14

Posted by mulyaji

Setting Mikrotik Dengan Winbox, Mikrotik adalah salah satu perangkat yg tergolong paling berguna dan di butuhkan bagi para pengguna rumah internet khusus nya di warnet, untuk saat ini kita coba belajar untuk setting awal mikrotik dengan menggunakan winbox dengan settingan standart

Pertama untuk setting mikrotik, kita pastikan mikrotik kita sudah terpasang di jaringan kita, untuk menscan mikrotik untuk setting configurasinya anda bisa menggunakan winbox, jika anda belum ada winbox anda bisadownload di link ini

Cara settingnya (NB: MIKROTIK YG DI PAKAI RB 750)

1. Anda jalankan winbox kemudian anda scan untuk mencari ip yang bisa kita pakai untuk masuk ke mikrotiknya


2. Setelah terscan ip mikrotiknya, anda pilih ip atau MAC yang terdeteck kemudian anda klik conect dengan user standart mikrotik user = admin , pasword = kosong / tanpa pasword (jika masih default mikrotik)

3. Setelah anda masuk ke tampilan mikrotik pertama kali anda remove configuration terlebih dahulu agar bisa setting mikrotik anda

4. Di bagian ini kita memasuki tahap setting IP address nya masuk ke menu IP => ADDRESS kemudian anda Klik tanda + untuk menambahkan IP ADDRES anda, anda isi sesuai dengan ip pada ISP anda,(ether yang di pakai misal eth 1)


5. Setelah anda setting ip addresnya anda bisa setting ip gateway nya dengan cara masuk ke menu IP =>ROUTES kemudian anda klik tanda + kemudian anda masukan IP GATEWAY sesuai ISP anda dan anda arahkan ke ether bersangkutan (ether yang di pakai misal eth 1)

6. Setelah selesai setting gateway, sekarang waktunya untuk setting DNS server nya,dg cara asmuk ke IP =>DNS kemudian anda klik Setting setelah itu anda masukan DNS Server dan Alternate DNS sesuai dengan isp anda

6. Setelah anda setting Ip Address, Gateway, dan DNS server nya anda bisa tes settingan anda terlebih dahulu dengan cara ping ke website lewat menu NEW TERMINAL (dg cara ping www.google.com) jika anda ping jawabnya reply from…. berarti untuk settingan awal anda sudah sukses tinggal masuk ke tahap selanjutnya


7. Di tahap ini kita setting masqurade dengan cara masuk ke menu IP => FIREWALL, kemudian anda pilih menu NAT di dalam nat anda klik +,Pada menu GENERAL di kolom chain anda pilih SRCNAT dan pada out interface nya anda pilih ETHER1 apply kemudian anda masuk ke menu action, di action anda pilihMASQURADE apply kemudian OK

8. Setelah selesai sekarang setting untuk Warnetnya dimana settingan warnet di tujukan ke ether 3 dengan cara masuk ke IP => Addres, di ip Addres anda + kemudian anda create IP baru sebagai gateway untuk warnet anda, kemudian untuk setting DHCP nya anda masuk ke menu IP => DHCP SERVER kemudian anda jalankan DHCP SETUP di mana interface nya anda arahkan ke ether3 kemudian anda next hingga finish


9. Jika anda ingin menggunakan 2 speedy atau ISP pada ether 2 bisa anda create ip baru nya cara nya sama seperti di atas tinggal anda sesuaikan ip dari ISP anda, gateway dan DNS nya

10. Jika sudah tersetting sedemikian maka mikrotik anda bisa di pakai dengan configurasi nya

- ether 1 / 2 untuk isp sesuai yang tersetting

- ether 3 tersambung ke switch hub di mana dari swith hub anda meneruskan ke masing masing komputer client dan operator nya dg konfigurasi IP DHCP atau anda kasih sesuai ip masing masing sesuai dengan gateway pada ether 3

(NB: Untuk setting ip di atas hanya sebagai contoh saja, silahkan anda pakai IP yang sesuai dg ISP anda dan sesuai kegunaan anda)